Pelabuhan Benoa di Bali mencatat sejarah baru dengan berhasil menyandarkan tiga kapal pesiar internasional secara bersamaan pada Jumat, 21 Februari 2025. Kapal-kapal tersebut adalah Silver Nova, Queen Elizabeth, dan Viking Sky, yang secara total membawa ribuan penumpang dan kru ke Pulau Dewata.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, mengapresiasi pencapaian ini sebagai langkah signifikan dalam pengembangan sektor maritim dan pariwisata Indonesia. Beliau menyatakan bahwa keberhasilan ini membuktikan kemampuan Pelabuhan Benoa untuk menjadi pusat destinasi wisata kapal pesiar atau “home port tourism” di tanah air.
Kunjungan kapal pesiar ke Pelabuhan Benoa tidak hanya meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara, tetapi juga memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal. Ribuan wisatawan yang turun dari kapal berpotensi meningkatkan pendapatan sektor perhotelan, restoran, transportasi, serta usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Bali.
Selain itu, Pelindo Regional 3 mencatat adanya peningkatan kunjungan kapal pesiar di Pelabuhan Benoa. Pada tahun 2024, terdapat 56 kunjungan kapal pesiar, dan jumlah ini diproyeksikan meningkat menjadi 149 kunjungan pada tahun 2025. Hal ini semakin menegaskan peran strategis Pelabuhan Benoa dalam industri pelayaran dan pariwisata nasional.
Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi pengembangan infrastruktur dan layanan di Pelabuhan Benoa, sehingga semakin banyak kapal pesiar internasional yang menjadikan Bali sebagai destinasi utama mereka. Dengan demikian, pariwisata Indonesia, khususnya Bali, akan terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian nasional.
Dride
Collaboratively empower multifunctional e-commerce for prospective applications. Seamlessly productivate plug and play markets.
Dride
Competently provide access to fully researched methods of empowerment without sticky models.
Dride
Pollaboratively empower multifunctional e-commerce for prospective applications. Seamlessly productivate plug and play markets.